Renungan Tentang Hari Pentakosta
Thursday, November 02, 2023
Add Comment
Ayat Pembuka :
Maka bertanyalah mereka yang berkumpul di situ: “TUHAN, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel?” Jawab-Nya: “Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang ditetapkan Bapa sendiri menurut kuasa-Nya. Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.” Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka: “Hai orang - orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke
sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.” ( Kisah Para Rasul 1:6-11 )
Hari ini Minggu, 28 Mei 2023 seluruh umat Kristen khususnya yang beraliran karismatik sedang merayakan Hari Pentakosta atau Hari Pencurahan Roh Kudus, sebagian kalangan umat Kristen menyebut dengan Hari Kelima Puluh.
Kristen Punya ingin mengajak kita semua untuk merenungkan arti keberadaan Roh Kudus di dalam kehidupan kita sehari - hari. Coba kita bayangkan sejenak saat - saat atau moment ketika TUHAN Yesus sudah disalibkan di Golgata, saya dan anda semua yakin ketika TUHAN Yesus mati, iblis bersukacita karena mengira bahwa TUHAN Yesus akan mati selamanya. Tetapi Puji TUHAN, pada hari yang ketiga TUHAN Yesus bangkit dari alam kubur sesuai dengan apa yang dinubuatkan kepada murid - muridNya. Dan selama 40 hari sebelum naik ke sorga, Dia berulang. menampakkan diri kepada murid - muridNya. Satu hal yang harus kita percaya, yaitu TUHAN Yesus bangkit dan Dia hidup selama-lamanya, itulah salah satu dasar yang harus orang - orang Kristen punya sebagai bentuk iman dan percayanya kepada TUHAN Yesus Kristus. Seandainya TUHAN Yesus tidak bangkit, maka apa yang terjadi? Maka terjadilah seperti apa yang Alkitab katakan pada 1 Korintus 15: 17: Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.
Tetapi Puji Tuhan, karena TUHAN Yesus bangkit maka kepercayaan kita kepada-Nya tidaklah sia - sia, kita akan mendapatkan hidup kekal selama - lamanya, Amin
Demikian juga orang - orang yang mati dalam Kristus ( 1 Korintus 15:1 ).
“Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang - orang yang paling malang dari segala manusia.” (1 Korintus 15:19). Kebangkitan TUHAN Yesus memberi arti kepada kita bahwa kita bukanlah orang-orang yang paling malang, justru adalah orang-orang yang paling beruntung dari segala manusia.
Setelah 40 hari TUHAN Yesus berulang - ulang menampakkan diri kepada murid-murid-Nya, TUHAN Yesus mengumpulkan mereka di bukit Zaitun. Di sana Dia memberikan pesan yang terakhir kepada mereka: “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.” (Kisah Para Rasul 1:6).
Setelah berkata demikian TUHAN Yesus mulai terangkat ke sorga. Murid-muridNya takjub dan heran melihat langsung TUHAN Yesus naik ke langit, dan kemudian mulai ditutupi awan lalu hilang dari pandangan mata mereka. Sementara murid - muridNya terus menatap ke langit, tiba - tiba ada dua orang yang berpakaian putih yaitu malaikat TUHAN yang berkata kepada mereka: “.. Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.” (Kisah Para Rasul 1:11). Ayat ini membuat Kristen Punya sangat yakin bahwa kalau yang melihat TUHAN Yesus naik ke sorga adalah murid - muridNya, maka kelak yang akan melihat TUHAN Yesus Kristus turun dari sorga adalah juga murid-murid-Nya. Sebagaimana yang malaikat katakan : Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.” (Kisah Para Rasul 1:11). Kalau Dia datang kedua kalinya untuk mengangkat kita gereja-Nya, maka yang diangkat hanya murid-murid-Nya. Saudara harus berjaga - jaga dan bersiap-siap, jangan seperti pengejek - pengejek yang dikatakan rasul Petrus dalam 2 Petrus 3:3-6
Ayat 3: Yang terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada hari - hari zaman akhir akan tampil pengejek - pengejek dengan ejekan - ejekannya yaitu orang - orang yang hidup menuruti hawa nafsunya.
Ayat 4 : Kata mereka : “Di manakah janji tentang kedatangan-Nya itu? Sebab sejak bapa - bapa leluhur sampai kita meninggal, segala sesuatu tetap seperti semula, pada waktu dunia diciptakan.
Ayat 5: Mereka sengaja tidak mau tahu, bahwa oleh Firman Allah langit telah ada sejak dahulu, dan juga bumi yang berasal dari air dan oleh air
Ayat 6 : dan bahwa oleh air itu, bumi yang dahulu telah binasa, dimusnahkan oleh air bah.
Alkitab berkata bahwa pengejek - pengejek ini akan muncul pada akhir zaman. Kalau Saudara sudah mendengar pengejek - pengejek seperti itu, maka ketahuilah bahwa hari - hari ini adalah akhir zaman.
MENGAPA TUHAN YESUS NAIK KE SORGA? Saat ini TUHAN Yesus ada di sorga duduk di sebelah kanan Allah Bapa, alasannya apa? TUHAN Yesus sedang menyediakan tempat buat kita semua, dan Dia akan segera datang kembali untuk menjemput kita semua. “Janganiah gelisah hatimu: percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada." (Yohanes 14:1-3). Kelak kalau kita sudah bersama - sama dengan TUHAN Yesus selama - lamanya, maka tidak ada lagi air mata kesedihan, kekerasan, kejahatan, tidak ada lagi rasa sakit, tidak ada lagi beban berat, tetapi kita akan sehat, penuh dengan sukacita dan semuanya itu akan berlangsung selama - lamanya.
Memang pilihan ada di tangan kita, tetapi TUHAN Yesus tidak akan membiarkan diri kita terus dalam pergumulan sehingga membuat kita jatuh. TUHAN Yesus dalam Roh Kudus akan terus menguatkan dan memberi penghiburan bagi kita semua.
Hari ini hari Pentakosta, telah 10 hari berturut - turut beribadah setiap malam sejak Hari Kenaikan Isa Almasih, sekalipun mungkin dalam situasi banyak masalah dalam hidup saudara dan sudah bertahun - tahun sangat menekan jiwa saudara. Mungkin Saudara sakit secara fisik, mental atau jiwa, hubungan dalam keluarga sedang bermasalah, banyak masalah keuangan atau masalah ekonomi, tetapi nanti kalau kita sudah bersama-sama dengan TUHAN Yesus, semuanya itu tidak ada akan ada lagi. Sekarang kuatkan hati saudara, jangan gelisah, pilihan ada di tangan kita. Kristen punya doa untuk kita semua umat Kristen di seluruh dunia agar bisa memilih dan menentukan yang benar, kita akan bersama-sama dengan TUHAN Yesus selama - lamanya.
TUHAN Yesus di sorga menjadi Perantara kita, artinya menjadi Pendoa Syafaat buat kita semua. “Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan Sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup Senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.” ( Ibrani 7:25 ).
TUHAN Yesus senantiasa berdoa buat kita, supaya kita mendapatkan keselamatan yang sempurna. Dia sanggup dengan doanya yang terus-menerus akan membuat kita diselamatkan secara sempurna. Kalau Dia berdoa buat kita, maka TUHAN minta kita juga menjadi pendoa-pendoa buat orang lain. Setiap kita diminta untuk berdoa buat orang lain. Penginjil adalah jawatan, bukan berarti hanya penginjil itu yang menginjil, tetapi setiap kita umat Kristen harus bisa mengInjil. TUHAN Yesus menjadi Pendoa Syafaat buat kita, sudah selayaknya kita juga harus menjadi Pendoa Syafaat bagi orang lain, Amin.
Di perayaan Pentakosta seperti saat ini apakah Saudara rindu melihat seluruh keluarga Saudara diselamatkan? Apakah Saudara rindu melihat seluruh Indonesia diselamatkan? Pada waktu itu TUHAN membukakan suatu rahasia Penginjilan melalui beberapa doa, terlebih dahulu mendoakan diri kita dan keluarga besar kita, selanjutnya mendoakan orang lain, memohon agar TUHAN menyelamatkan mereka yang ada di luar sana yang menyebut dirinya agama Kristen namun dari segi karakter belum menunjukkan identitas sebenarnya menjadi orang Kristen, kita mendoakan agar mereka yang masih di jalan yang salah agar mereka mengakui, sadar lalu berbalik dari jalan - jalannya yang jahat atau jalan yang salah.Doa yang kita sampaikan kepada TUHAN itu timbul karena kita tahu betapa sulitnya bagi kita untuk mengInjil. Tetapi TUHAN beritahu kepada kita bahwa kita harus melakukan Penginjilan melalui doa.
TUHAN YESUS BERKATA: “AKU DATANG SEGERA!”
Puji TUHAN, Haleluya...
0 Response to "Renungan Tentang Hari Pentakosta"
Post a Comment